Saking Tak Mau Ketinggalan Sinetron Ikatan Cinta, Emak-emak Catat Tiap Iklan
Bukan daftar belanja atau kebutuhan rumah tangga, emak-emak justru membuat catatan berisi iklan-iklan jelang dimulainya sinetron Ikatan Cinta yang jadi favorit mereka. Aksi emak-emak itu pun begitu menggelitik hingga menjadi sorotan warganet.
Seperti yang diketahui, belakangan ada satu judul sinetron televisi Indonesia yang membuat emak-emak jadi keranjingan, yakni Ikatan Cinta. Sinetron tersebut pun akhirnya selalu dinanti-nantikan, bahkan kadang sampai menggelar nonton bareng sesama emak-emak.
Kali ini, demi tak ketinggalan sinetron yang disukai, emak-emak sampai begitu niat mencatat iklan jelang penayangan. Aksinya tersebut diunggah oleh Lia Amalia lewat akun @liaamaliawiguna51 di TikTok, Senin (4/1/2021).
Dalam video berdurasi kurang dari semenit tersebut, Lia menunjukkan poster promosi sinetron favoritnya, kemudian catatan berisi iklan kala menunggu sinetron tayang. Ia mencatatnya di buku tulis yang biasa digunakan anak-anak sekolah.
"Sebanyak apapun iklannya, kami tetap setia nonton. Betul nggak bund?" kata Lia dalam keterangan videonya.
Tampak ada tiga kali iklan saat acara sinetron tersebut berlangsung. Total lebih dari 10 produk di tiap sesi iklan, bahkan yang terakhir disebutkan mencapai 30. Meski begitu, Lia tetap sabar menantikan sinetron favoritnya tersebut.
“Saking gak mau pindah channel, saking gak mau ketinggalan sinetron. Emak-emak yang rajin, setiap iklan dicatat,” ujar Lia dalam video.
Unggahan tersebut seketika viral, ditonton hingga ratusan ribu kali dan disukai oleh puluhan ribu orang. Beragam komentar kemudian diberikan warganet, kebanyakan yang merasa terhibur, beberapa keheranan.
“Gua aja hafal kalau ada iklan olshop berarti mau mulai,” kata akun @cutfr07.
“Gua yakin pak sutradaranya ngintipin komentar netizen, soalnya iklannya udah dikurangin,” kata akun @jijiyayaaa.
“Bener banget bun. Padahal dulu kalau nonton sinetron lain pas iklan gua ganti, tapi pas sinetron IC gak rela ganti walaupun lagi iklan,” sebut akun @safania90.
Demianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang